RED PLANET (MARS)
Titik cahaya merah yang sering tampak dilangit malam dan digambarkan sebagai dewa perang oleh bangsa Yunani dan Romawi kuno.Mars atau ares adalah nama dewa itu,memncarkan gairah perangnya dalam warna merah yang dipancarkannya,member kekuatan pada prajurit-prajurit di medan perang.
Ares merupakan dewa perang dalam mitologi Yunani. Dalam mitologi Romawi ia dikenal dengan nama dewa Mars. Ia memiliki 2 pengawal yaitu Phobos dan Deimos. Nama Mars menjadi salah satu planet yang dekat bumi dan memiliki 2 bulan, yang dinamai sesuai nama pengawalnya: Phobos dan Deimos.
Perkembangan ilmu pengetahuan telah mengantarkan manusia pada keadaan Mars sebenarnya.Hasil pengamatan menggunakan teleskop menunjukkan bahwa planet tetangga kita itu tidak lebih dari dataran mati yang tidak memiliki kegiatan hiruk-pikuk seperti di Bumi,walau pernahmuncul dugaan adanya makhluk asing yang siap menyerang kita disana.
Meskipun langit Mars muncul cukup jelas, sementara garis-garis terang dan patch oval sering diamati dalam suasana yang menunjukkan karakteristik yang mirip dengan awan dan hazes dilihat di atmosfer bumi. Fine partikel debu, CO2 dan / atau hazes H2O dan kristal es secara teratur diamati di atmosfer Mars menggunakan teleskop moderat.
Teleskop 8 sampai 16 inci di bukaan dapat menghasilkan informasi yang berguna tentang Mars jika digunakan secara agresif dan sistematis dengan bantuan filter warna.
Mars adalah tanah mati,itu adalah kesimpulannya,tapi apakah benar begitu?.Mungkin tidak,karena dari pengamatan terbaru wahana ruang angkasa Mars Express menunjukkan bahwa air dalam bentuk cair,aktivitas vulkanis dan gerakan gletser terdapat disana dalam waktu belum terlalu lama.Foto-foto dari kamera stereo wahana milik Eropa itu menunjukkan adanya aktivitas geologi selama beberapa juta tahun terakhir-atau seolah baru kemaren dalam pengertian geologi.
Sedangkan tanda-tanda adanya laut beku di Mars membuat para ilmuwan menduga planet itu masih memiliki kondisi yang memungkinkan kehidupan mikrobiologi untuk bertahan.
Bentuk aliran gletser di planet merah sebuah tim peneliti yang dipimpin Ernest Huber dari Pusat Antariksa Jerman (DLR) di Berlin,melaporkan bahwa deposit glacial (aliran es) yang terbentuk pada cekungan di sayap gunung Hecate Tholus baru berumur lima juta tahun.
Sebagai tambahan,James Head dari Brown Univesrity,AS mengatakan,belum lama ini terjadi juga aktivitas glacial wilayah tropis dan tengah planet.Ini termasuk bentuk-bentuk daratan yang diduga sebagai glacial yang dilihat misi Viking NASA tahun 1970-an.Adapun pengertian “belum lama” di atas,sekali lagi harus dipahami dalam konteks geologi.
Bukti lain mengenai aktivitas Mars adalah adanya laut beku di bawah permukaan daratan planet yang diperkirakan terbentuk lima juta tahun terakhir.
Lautan di wilayah Elysium Planitia itu terbentuk akibat banjir menyusul letusan vulkanis dari wilayah Cerberus Fossae,dekat ekuator Mars.
Di area tersbut para ilmuwan yang mengendalikan instrument Mars Express juga melihat konsentrasi metana tertinggi di atmosfir planet merah itu.
Karena air adalah unsure penting untuk mendukung kehidupan dan metana seringkali diproduksi oleh mikroba,maka beberapa ilmuwan menduga temuan diatas memiliki dampak penting bagi usaha pencarian kehidupan di planet Mars.
Bila ternyata memang ada bukti-bukti kehidupan disana-ini akan diteliti menggunakan rover canggih yang sedang dikembangkan oleh NASA-maka Mars bisa dikatakan sebagai planet yang hidup.Benarlah bila kemudian ada makhluk asing disana meski bentuknya hanya mikroba.
Comments
Post a Comment